Gali Septic Tank, Satu Keluarga Tewas Mengerikan, Ini Penyebabnya

"Seketika itu saya langsung letakkan kotak portal jalan truk sirtu dan berlari ke lokasi itu," ungkapnya.

Pikirannya pun kacau kala itu.

Ia melihat banyak orang tapi tidak berbuat.

Lantas , ia mengambil tali tampar dan timba yang biasa digunakan untuk memgambil air dari sumur.

Ia masukkan tali itu ke dalam galian septic tank yang membuat anaknya temggelam.

Ia kaitkan tali ke tangan warga setempat.

Ia minta warga untuk menahan kuat tali itu.

Selanjutnya, ia pun turun secara perlahan menggunakan timba sebagai alas duduk. Tak lama ia sudah tiba di dasar galian.

Ia masuk ke dalam air yang dipenuhi dengan kotoran itu.

Ia berusaha kuat dan tahan nafas. Kata dia, baunya sangat tidak enak sekali. Dibuat nafas, itu susah.

Bahkan, sampai sekarang bau menyengat itu masih terasa.

"Baunya tidak enak. Tapi demi anak, saya kuat - kuatkan itu. Saya tahan nafas dan mulai mencari anak saya. Saya sampai ke bawah ini, tubuh anak saya sudah tidak ada," jelasnya.

Ia lantas menyelam dan mencari tubuh anaknya. Selanjutnya, ia menemukan tubuh anaknya Suparno, dan disusul Junaedi, cucunya.

Ia lantas mengangkat dan mengikatnya dengan tali.

Mbah Jamil, sapaan akrabnya lantas meminta warga di atas untuk menarik tali itu ke atas. Bersambung>>>Baca Dihalaman Selanjutnya

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Gali Septic Tank, Satu Keluarga Tewas Mengerikan, Ini Penyebabnya"

Posting Komentar